AGUSTUSAN
Agustusan di Desa Ngrame dengan Tema Jalan Santai: Guyup Rukun RT 12, 13, 14, 15
17 agustus tahun 45
Itu lah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia
Mer-de-kaa
Bulan agustus, telah tiba dimana bulan ini adalah saksi dimana kita sebagai warga bangsa Indonesia melihat kerja keras para pahlawan untuk memenangkan memperjuangan kemerdekaan indonesia dengan mengalahkan bangsa belanda.
Setelah bertahun-tahun berjuang melawan penjajahan, momen penting inilah yang menandai kemerdekaan Indonesia terjadi, yaitu pada 17 Agustus 1945. Pada hari itu, bapak Soekarno dan bapak Mohammad Hatta, yang mewakili seluruh rakyat Indonesia, memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di Jakarta.
Setiap bulan Agustus, desa-desa di seluruh Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan dengan berbagai kegiatan yang penuh semangat dan keceriaan. Dengan mengadakan seperti lomba guna untuk mengenang jasa para pahlawan saat bertempur di medan perang melawan Belanda, dengan itu kita melakukannya dengan mengadakan lomba dimana lomba tersebut mencari kemenangan tiap orang yang mengikuti pertarungan antar anggota. Tidak hanya lomba, salah satu kegiatan yang kerap diadakan oleh banyak orang yang mengikuti adalah jalan santai, sebuah acara yang tidak hanya menjadi sarana olahraga tetapi juga mempererat kebersamaan warga desa.
Pada bulan banyak orang memperingati dengan bulan yang seru dimana desa maupun kota sedang meramaikan agustusan dengan karnaval, lomba-lomba dan jalan santai. Di desa ku ada sedikit orang bilang bahwasanya tidak di perkenankan untuk mengadakan lomba dikarenakan dekatnya pemilihan pilkada serentak itu. Dengan putusan tersebut, sebagian orang mengeluhkan hal tersebut karena di bulan yang ditunggu-tunggu banyak orang untuk meramaikan nya dengan lomba kini agenda untuk mengadakan nya di tunda terlebih dahulu. Tetapi tidak jauh dari berita tersebut, desa ku mengadakan jalan santai yang membuahkan antusias banyak orang dari anak-anak sampai orang tua meramaikan jalan santai dengan penuh semangat.
Di desa ku, acara jalan santai pada tahun ini menjadi puncak perayaan Agustusan. Dengan tema "Guyup Rukun", antusiasme terlihat sejak pagi hari, ketika jalan-jalan desa mulai dipadati oleh peserta yang mengenakan baju merah putih, bendera kecil di tangan, dan wajah ceria penuh semangat. Sambil berbincang-bincang satu dengan yang lain saat jalan kaki menelusuri desa.
Rute jalan santai dipilih dengan cermat oleh panitia yang bertugas, melewati berbagai sudut desa yang indah, mulai dari persawahan yang hijau hingga jalan-jalan kecil yang ada di sekitar perkampungan. Namanya juga desa pasti tidak jauh dengan sawah, sungai dan tanah yang subur dengan rerumputan. Sepanjang perjalanan, peserta disuguhi pemandangan alam yang menyejukkan, sementara para panitia menyemarakkan suasana dengan musik perjuangan dan yel-yel kemerdekaan. Tidak hanya itu, di beberapa pos, panitia menyediakan minuman segar dan camilan tradisional yang menambah kehangatan acara.
Selain sebagai ajang olahraga ringan, tetapi jalan santai ini juga menjadi momen berharga untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga karena ini merupakan acara yang diadakan setahun sekali, sayang jika tidak ikut meramaikannya dengan semangat dengan mengenang jasa para pahlawan yang dahulu. Warga yang sehari-hari sibuk dengan rutinitas masing-masing dapat bertemu dan berbincang-bincang selama perjalanan. Anak-anak berlari-lari dengan riang, sementara orang tua saling bertukar cerita tentang kenangan masa lalu dan harapan untuk masa depan desa.
Desa ku, tidak hanya mengadakan jalan santai tetapi juga mengadakan lomba menghias pos kampling yang sudah di setiap RT desa. Kriteria yang mendapatkan juara mendapatkan uang tunai. Mendekati hari pos kampling di nilai aku turut membantu menghias pos kampling, dengan memberi hiasan kertas yang dibentuk berwarna merah putih dan memberi peralatan yang harus disiapkan di pos kampling itu sendiri. Ada kentongan, pelampung, kotak obat dll. Tahun ini menjadi tahun baru untuk RT yang ada di komplek rumahku karena RT yang kemarin telah usai jabatannya, sehingga ada perubahan dari yang dulu saat lomba menghias pos kampling, namun baru kini mendapat juara.
Setelah melewati rute yang telah ditentukan, peserta berkumpul di salah satu rumah RT desa untuk mengikuti berbagai hiburan nyanyi dan membagi dorprize. Pemenang kostum yang menarik saat jalan santai juga diumumkan, dengan hadiah-hadiah menarik yang telah disiapkan oleh panitia. Namun, lebih dari sekadar hadiah, kebahagiaan dan kebersamaan yang dirasakan oleh seluruh peserta adalah hal yang paling berharga dari acara ini.
Jalan santai dalam rangka Agustusan di desa kami tidak hanya sekadar kegiatan fisik, tetapi juga sebuah perayaan kebersamaan dan identitas sebagai bangsa yang merdeka. Dengan semangat kemerdekaan yang tercermin dalam setiap langkah, kami merayakan hari bersejarah ini dengan penuh sukacita dan rasa syukur. Semoga semangat kebersamaan ini terus hidup dan mengakar dalam setiap perayaan Agustusan di tahun-tahun mendatang.
Link Youtube https://youtu.be/powWoH94doc?si=Ax9FJAzSCG6EHham
Komentar
Posting Komentar